Jack Grealish Harus Lupakan Manchester United


Paul McGrath meminta Jack Grealish melupakan mimpi untuk pindah dari Aston Villa ke Manchester United (MU). Menurut mantan bek Aston Villa dan MU tersebut, transfer itu tidak bakal terjadi.

Grealish sejak beberapa bulan terakhir memang kerap dikaitkan dengan MU. Itu karena gelandang 24 tahun Inggris tersebut tampil impresif bersama Aston Villa, dan MU dinilai butuh pemain sepertinya.

Musim ini, Grealish sudah mengemas tujuh gol dan enam assist di Premier League bersama Villa. Dia mencatatkannya dalam 26 penampilan.

Perilaku di Luar Lapangan


Grealish sempat menjadi perhatian media akibat perilakunya di luar lapangan.

Terkini, Grealish harus berurusan dengan kepolisian Inggris akibat melanggar aturan physical distancing yang diterapkan pemerintah Inggris.

Ia menghadiri pesta yang diadakan mantan rekan setimnya, Ross McCormack. Sepulang dari pesta itu, Grealish diketahui mengendarai mobilnya sambil mabuk dan menabrakan mobil itu ke dua mobil yang tengah parkir saat perjalanan pulangnya.

Itu diyakini bisa membuat MU berpikir ulang. Kemungkinan terburuk, MU beralih ke target lainnya, yakni James Maddison dari Leicester City.

McGrath pun ditanya tentang spekulasi transfer Grealish ke MU. Seperti dikutip The Sport Review, dia menjawab singkat dan padat: "Takkan terjadi."

Penampilan yang Kurang Mengesankan

Masa depan Grealish tengah gawat. Klubnya, Aston Villa, mengecam secara langsung tindakannya itu. Grealish dianggap mengabaikan perintah untuk tetap di rumah seperti yang disampaikan pemerintah. Sanksi sudah jelas akan diterimanya.
Publik pun dibuat kesal oleh kelakuan Grealish. Piers Morgan, jurnalis kondang, hanya punya satu kata untuk dia: memalukan.
Lebih mengkhawatirkan lagi, polisi tengah menyelidiki keterlibatan Grealish dalam kecelakaan itu. Bila terbukti bersalah, tentu saja sanksi harus diterima.
Sulit kapok. Kata itu yang paling pas untuk menggambarkan sosok Grealish. Soal kebengalannya sebenarnya bukan cerita baru. Lima tahun lalu, dia tergeletak di jalanan di Tenerife, Spanyol, karena mabuk. Fotonya pun muncul di Instagram. Si pemilik akun memotret dari apartemennya yang berada di seberang jalan tempat Grealish tak sadarkan diri. Dalam kesempatan lain, Grealish juga pernah diberitakan mengkonsumsi narkotik.
Namun Grealish mengatakan periode kegelapan itu sudah berlalu. Dia pun menyatakan akan berkonsentrasi dengan kariernya. “Bermain untuk Aston Villa dan masuk ke tim nasional Inggris,” kata Grealish.
Tidak sembarang bicara memang. Grealish bermain bagus untuk timnya. Bahkan dia diangkat sebagai kapten.
Penampilan Grealish di lapangan terbilang luar biasa. Sebelum Liga Primer dihentikan, dia sudah mencetak tujuh gol dan tujuh assist untuk timnya. Meski tak bisa mengangkat Aston Villa dari zona degradasi, Grealish tetap mendapatkan predikat bintang. Namanya harum dan mengundang ketertarikan klub besar.




Posting Komentar

0 Komentar